Unika Soegijapranata

Pengamat ekonomi Unika Soegijapranata Semarang Ika Rahutami mengatakan, para pengungsi letusan Gunung Merapi membutuhkan pengalihan lapangan pekerjaan karena lahan pertanian tidak dapat langsung digunakan kembali.

"Dibutuhkan pengalihan lapangan kerja secara instan seperti usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)," kata Ika Rahutami di Semarang, Rabu (17/11/2010).

Ika mengatakan bahwa untuk pengalihan lapangan kerja tersebut dibutuhkan keterlibatan semua pihak, misalnya perbankan dengan memberi kucuran dana segar untuk mereka yang menggantungkan rezeki dari lahan pertanian.

"Dapat saja perguruan tinggi menyumbangkan pemikiran untuk cara cepat mendapatkan panen salak yang memuaskan setelah peristiwa bencana alam atau teknologi yang mempercepat pemulihan pohon kelapa, sehingga mereka para penderes kepala bisa bekerja kembali," katanya.

Menurut Ika pemulihan daerah bencana misalnya daerah Muntilan, hampir semua infrastruktur di daerah tersebut rusak, sehingga membutuhkan waktu pemulihan ekonomi tidak bisa dalam waktu singkat.

"Revitalisasi daerah yang terkena bencana tidak mudah dan harus ada pertolongan dari pemerintah," katanya.

Pertolongan dari pemerintah tersebut, lanjut Ika, diperlukan kebijakan khusus dari pemerintah misalnya ada kebijakan dibukanya akses distribusi kebutuhan pokok masyarakat setempat, sehingga harga tidak melambung tinggi.

"Harus ada dukungan dari pemerintah agar harga tidak terlalu mahal dan tidak bisa diserahkan kepada mekanisme pasar. Siapa yang mau mendatangkan barang ke daerah yang susah dilalui, sehingga harus ada kebijakan tersendiri," katanya.

Akibat bencana, harga kebutuhan pokok masyarakat melambung tinggi karena terkendala distribusi.

Daerah yang sebelumnya ladang subur sayuran, sudah tidak lagi berproduksi sehingga harus ada pasokan dari luar daerah setempat. Demikian catatan online Finansialblogid tentang Unika Soegijapranata.

0 Response to "Unika Soegijapranata"

Posting Komentar